Bagiku hidup seperti secangkir moka, bukan secangkir kopi tanpa gula.. Hidup itu terlalu sederhana jika di gambarkan dengan satu rasa saja. Coklat dan kopi sepertinya paduan yang pas untuk menggambarkan hidup. Ada istilah "setiap orang punya kopi pahit kehidupannya", tetapi aku belum pernah menemukan istilah "setiap orang punya moka kehidupannya".
Bagiku, hidup juga bukan berarti sepenuhnya pahit atau manis. Bagiku, kedua rasa itu datang berimbang di kehidupan setiap orang. Aku percaya bahwa dalam setiap penciptaan sedih juga disiapkan penciptaan bahagia, hanya persoalan menunggu waktu saja.
Senin, 26 Agustus 2013
Jumat, 02 Agustus 2013
Aku Punya Hati
Saat aku di sisimu, hatimu terasa jauh
Semua rasanya hampa, walau katamu banyak rindu
Perasaanku tak bisa dustai, tak seperti dulu lagi
Aku tak mau terus begini
Bila kau tak lagi sungguh-sungguh cinta aku
Walau hati ini tak sanggup lupakan dirimu
Kusadari aku yang harus pergi
Aku masih punya hati, engkau pasti tahu itu
Bila ku salah mengapa kau diam, mengapa kau tak bicara
Cinta ini masih tersimpan
Meski kini semua hanya khayalan fatamorgana
Semua rasanya hampa, walau katamu banyak rindu
Perasaanku tak bisa dustai, tak seperti dulu lagi
Aku tak mau terus begini
Bila kau tak lagi sungguh-sungguh cinta aku
Walau hati ini tak sanggup lupakan dirimu
Kusadari aku yang harus pergi
Aku masih punya hati, engkau pasti tahu itu
Bila ku salah mengapa kau diam, mengapa kau tak bicara
Cinta ini masih tersimpan
Meski kini semua hanya khayalan fatamorgana
N O T E :
" Cinta tidak dapat kita cari
Janganlah mencari wanita atau pria yang sempurna
Jangan sampai wanita atau pria yang sudah pasti untuk kita,
kita buang untuk mendapatkan pasangan
yang lebih "wah" secara fisik, namun
tidak pasti untuk kita "
Way Back Into L O V E
" All I wanna do is find away back into love.
I can't make it throught without away back into love.
And if I open my heart to you
I'm hopping you'll show me what to do...
And if you help me to start again
you know that I'll be there for you in the end "
L I F E
Ajari Aku Cara 'tuk Mencintaimu
kau telah menjadi racun dalam nadi ku
di saat ku harus memegang perasaan ini untukmu
lama sudah ku pendam dalam angan dan harapan
tak tau entah di mana hati ini ku bawa
mengingatmu adalah kebencian dan siksa
pancaran indah matamu masih membekas di otak ku
cinta adalah kesakitan kelumpuhan
memilikimu hanya menjadi sebatas impian
aku ragu apakah kau memiliki rasa yang sama
ku coba meluahkannya lewat kata canda mesra
tapi apakan daya jawaban tak kunjung tiba
hanya bermain dalam bayang-bayangmu saja
ajari aku bagaimana mencintaimu
agar kau tau, aku di sini menanti pernyataan darimu
meski kadang ku tertatih
bergelut melawan sang waktu
takkan menggoyahkan rinduku
mendekap jiwamu
di saat ku harus memegang perasaan ini untukmu
lama sudah ku pendam dalam angan dan harapan
tak tau entah di mana hati ini ku bawa
mengingatmu adalah kebencian dan siksa
pancaran indah matamu masih membekas di otak ku
cinta adalah kesakitan kelumpuhan
memilikimu hanya menjadi sebatas impian
aku ragu apakah kau memiliki rasa yang sama
ku coba meluahkannya lewat kata canda mesra
tapi apakan daya jawaban tak kunjung tiba
hanya bermain dalam bayang-bayangmu saja
ajari aku bagaimana mencintaimu
agar kau tau, aku di sini menanti pernyataan darimu
meski kadang ku tertatih
bergelut melawan sang waktu
takkan menggoyahkan rinduku
mendekap jiwamu
Indah Pada Waktunya
Tak ada cobaan
Melebihi batas kemampuan
Tak ada beban
Melebihi batas kekuatan para makhluk Tuhan
Tak ada kesedihan yang tak pernah berakhir
Ada saatnya derita menjadi bahagia
Melebihi batas kemampuan
Tak ada beban
Melebihi batas kekuatan para makhluk Tuhan
Tak ada kesedihan yang tak pernah berakhir
Ada saatnya derita menjadi bahagia
Meski keringat harus berjatuhan
Meski airmata harus bercucuran
Terus melangkah
tegakkan bahumu
Lapangkan dadamu
Tak ada yang mampu merubah hidupmu selain dirimu
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilwl-Y993QPe8XB4y8sgR5xmofr1WuDWJF-FtN90xJhu9qObRWecYb1pyvxnhvAkQC2jxQE4OnZFT-QxNvhSrAkkxO57ygsxUACiNmcISTknNC1zLSXtzq-A2SbMjBxd7SW9OzjNSq7WST/s1600/indah+pada+waktu+nya.jpeg)
Berhentilah mengeluh
Berhentilah meratapi hidup
karena itu akan membuatmu semakin jauh dari rasa bahagia
Kejar mimpi dan gapailah setinggi langit diangkasa
hingga kemenangan berpihak padamu
Percayalah. .
Semua akan indah pada waktunya
Meski airmata harus bercucuran
Terus melangkah
tegakkan bahumu
Lapangkan dadamu
Tak ada yang mampu merubah hidupmu selain dirimu
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilwl-Y993QPe8XB4y8sgR5xmofr1WuDWJF-FtN90xJhu9qObRWecYb1pyvxnhvAkQC2jxQE4OnZFT-QxNvhSrAkkxO57ygsxUACiNmcISTknNC1zLSXtzq-A2SbMjBxd7SW9OzjNSq7WST/s1600/indah+pada+waktu+nya.jpeg)
Berhentilah mengeluh
Berhentilah meratapi hidup
karena itu akan membuatmu semakin jauh dari rasa bahagia
Kejar mimpi dan gapailah setinggi langit diangkasa
hingga kemenangan berpihak padamu
Percayalah. .
Semua akan indah pada waktunya
Cinta Pada Pandangan Pertama
Saat pertama aku mengenalmu
Hati ini terasa bahagia
Jantungku berdetak dengan cepat
Jiwa ini seakan-akan terbang melayang
Kamu adalah sosok yang selama ini kucari
Kucari dalam khayalan mimpi
Sekarang tepat berada di depan mata ini
Membuatku tak mampu berucap lagi
Raga ini terasa kaku
Perasaan ragu masih menghantuiku
Apakah ini benar-benar nyata?
Ataukah hanya ilusi semata
Sempat terucap olehmu
Kata-kata yang membuatku bingung
Kamu nyatakan perasaanmu padaku
Bahwa kamu mengagumiku
Sungguh aku terkejut dengan ucapanmu
Ucapan yang keluar dari bibir manismu
Membuatku semakin terpesona
Tak mampu menahan gejolak cinta ini
Aku bingung harus bagaimana
Tak mampu aku ucapkan
Sepatah katapun tak mampu
Membisu seribu bahasa
Seperti patung yang tak bisa apa-apa
Secepat inikah kamu mengatakannya?
Sungguh tak dapat dipercaya
Mungkin ini yang dinamakan cinta pandangan pertama
Tak peduli bagaimanapun keadaannya
Ku terima kamu apa adanya
Hati ini terasa bahagia
Jantungku berdetak dengan cepat
Jiwa ini seakan-akan terbang melayang
Kamu adalah sosok yang selama ini kucari
Kucari dalam khayalan mimpi
Sekarang tepat berada di depan mata ini
Membuatku tak mampu berucap lagi
Raga ini terasa kaku
Perasaan ragu masih menghantuiku
Apakah ini benar-benar nyata?
Ataukah hanya ilusi semata
Sempat terucap olehmu
Kata-kata yang membuatku bingung
Kamu nyatakan perasaanmu padaku
Bahwa kamu mengagumiku
Sungguh aku terkejut dengan ucapanmu
Ucapan yang keluar dari bibir manismu
Membuatku semakin terpesona
Tak mampu menahan gejolak cinta ini
Aku bingung harus bagaimana
Tak mampu aku ucapkan
Sepatah katapun tak mampu
Membisu seribu bahasa
Seperti patung yang tak bisa apa-apa
Secepat inikah kamu mengatakannya?
Sungguh tak dapat dipercaya
Mungkin ini yang dinamakan cinta pandangan pertama
Tak peduli bagaimanapun keadaannya
Ku terima kamu apa adanya
Langganan:
Postingan (Atom)